RISET KEPERAWATAN
- definisi
Riset
adalah proses penelitian ilmiah dan/eksperimentasi ilmiah yang
melibatkan pengumpulan data yang sangat banyak, bertujuan, dan bersistemik.
- Riset sebagai suatu proses penelitian ilmiah
Ilmu merupakan cabang pengetahuan atau
studi yang berkaitan dengan pembentukan pengetahuan yang sistemik melalui
pembentukan penyusunan fakta, prinsip, dan metode. Tujuan ilmu pengetahuan
adalah pengembangan teori guna menjelaskan, memprediksi, atau mengendalikan
fenomena.
Dalam riset digunakan etode ilmiah yaitu
suatu proses berurutan yang memekai prinsip-prinsip ilmiah. Metode ilmiah di
tandai dengan
1) urutan
pendekatan ilmiah untuk menyelesaikan
masalah memerlukan penerapan yang berurutan dan disiplin sehingga hasil
penelitian dapat di percaya. Hal ini perlu menggunakan metode ilmiah yang
melibatkan serangkaian langkah sistemik berikut: a)identifikasi masalah u/
diselidiki, b) pengumpulan informasi berkaitan dengan rencana yang didesain
sebelumnya yang berisi solusi masalah tsb. C) analisis informasi dan d) penarikan kesimpulan berkaitan dengan masalah
yang diselidiki
2). Control
Faktor yng tidak relevan dengan penelitian merupakan elemen esensial
pada metode ilmiah. Ini berarti bahwa peneliti harus mencoba mengidentifikasi
efek faktor yang tidak langsung diselidiki dan harus berusaha menjaganya agar
tidak mempengaruhi faktor-faktor yang di identifikasi dalam penelitian.
2)
empirisme
empirisme yaitu bahwa bukti yang di kumpulkan yang membentuk
pengetahuan baru harus berasal dari realitas objektif dan harus dikumpulkan
secara langsung atau tidak langsung melalui lima indra manusia.
3)
generalisasi
generalisasi yaitu karastristik lain pada metode ilmiah mengandung arti
bahwa peneliti tidak menggunakan metode ilmiah hanya memahami kejadian yang terisolasi
tetapi juga mampu meneraokan hasil penyelidikannya pada lingkungan yang lebih
besar.
Tujuan riset
Riset melibatkan proses penemuaan jawaban untuk suatu peratanyaan atau
solusi suatu masalah, menemukan dan menginterprestasi fakta baru, menguji teori
guna merevisi teori atau hukum yang sudah diterima berdasarkan fakta baru tsb,
dan merumuskan teori baru. Akhirnya tujuan akhir riset adalah mengembangkan
rangka pengetahuan ilmiah yang sistematis dan dapat digunakan untuk
menjelaskan, memprediksi, dan mengendalikan fenomena.
Riwayat riset keperawatan sampai saat ini
Saat florence Ninghtingale mengembangkan sistem keperawatan dan
pendidikan keperawatannya lebih lebih dari seratus tahun lalu dia mengiinkan
perkembangan disiplin keserjanaan, kemanusiaan, dan disiplin ilmiah.
C). TAHAPAN PADA PROSES RISET
1. perencanaan studi
Tahapan awal proses riset adalah tahap
perencanaan. Di tahap
ini pertanyaan masalah yang akan di
jawab melalui riset dipilih dan di perhalus menjadi pernyataan masalah, dan
metodologi untuk studi di rumuskan. Masalah harus dapat di teliti dan jawaban
belum diketahui.riset akan berkontribusi pasa pengetahuan baru. Tahap
perencanaan pada proses riset yaitu: pernyatan masalah, tinjauan pustaka
terkait, . pernyataan tujuan studi, rencana pengumpulan data dan rencana
nalisis data.
- pernyataan masalah: bagian ini harus mencakup latar belakang masalah dan pernyataan singkat apa yang di selidiki. Signifikasi studi juga harus dinyatakan.
- Tinjauan kepustakaan: bagian ini berisi rangkuman studi dan artikel lain yang berkaitan dengan masalah. Konsep atau teori yang mendasari riset dapat dimasukkan juga.
- Pernyataan tujuan studi: bagian ini berisi pernyataan yang jelas mengenai tujuan pelaksanaan riset
- Definisi istilah yang digunakan dalam studi.
- Rencana pengumpulan data
- Rencana analisis data
- Bibliografi
- Lampiran
RISET
KUALITATIF
Riset
kualitatif memiliki beberapa ciri pembeda yang mungkin berlawanan dengan metode
kuantitatif, peneliati kualitatif sering kali menggunakan diri mereka sebagai instrumen
pengumpulan data. Banyak peneliti kualitatif yang lebih memilih menghabiskan
waktu dengan subyek studinya,mengobservasi prilaku dan intraksi mereka daripada
menggunakan perangkat dan instrumen pengumpul data yang tepat untuk
mengumpulkan data mengenai pengetahuan minat dan latar belakang subjeknya.
Peneliti tsb menyimpan catatan yang rinci mengenai kejadian yang di obseravasi,
wawancara yang dilakukan, dan fakta menonjol lainnya yang mungkin berkaitan
dengan tujuan studi. Karena sifat riset kualitatif peneliti akan mengumpulkan
data di lingkungan tempat berlangsungnya aktivitas.
Karena
banyaknya data yang akan dikumpulkan, peneliti kualitatif sering kali hanya
berhadapan dengan beberapa anggota kelompok yang dipelajari. Hal ini
memungkinkan peneliti untuk lebih berfokus pada subyek dan mengumpulka informasi
yang cukup banyak yang harus dianalisis dengan cermat. Sebagai contoh, jika
seseorang peneliti tertarik dengan kegiatan perawat peserta saat mereka mempelajari dan mempraktikkan
perawatan pasien yang tepat, risetnya akan dilakukan dalam limgkungan klinis.
Strategi
riset kualitatif
Peneliti
kualitatitif menggunakan berbagai jenis strategi untuk mendapatkan data yang
berkaitan dengan fenomena yang mereka teliti. Metode tsb antara lain fenomenologi,
etnografi, dan teori dasar.
No comments:
Post a Comment